Progresif https://jurnal.stkipsitusbanten.ac.id/index.php/jpauds <p>Jurnal Progresif adalah jurnal multidisplin ilmu tentang pendidikan anak usia dini</p> LPPM STKIP SITUS BANTEN en-US Progresif 2798-3145 Perancangan Alat Permainan Edukatif (APE) Kelinci Pintar Untuk Menstimulasi Aspek Perkembangan Anak Usia 5-6 Tahun https://jurnal.stkipsitusbanten.ac.id/index.php/jpauds/article/view/130_5 <p>Anak Usia Dini (AUD) merupakan anak yang berada pada rentang usia 0-6 tahun. anak usia dini dikatakan berada pada periode <em>golden age,</em> dimana anak mengalami perkembangan yang sangat pesat. Oleh karena itu, penting untuk menstimulasi aspek perrkembangan anak sejak usia dini. Salah satu strategi yang bisa digunakan pendidik dalam merangsang aspek perkembangan anak yaitu dengan menggunakan media pembelajaran atau Alat Permainan Edukati (APE) yang menarik dan disukai anak. Penelitian ini, bertujuan untuk memperoleh, mengumpulkan dan menganalisa informasi yang digunakan sebagai acuan dalam perancangan APE kelinci pintar dalam menstimulasi aspek perkembangan anak usia dini. Metode dalam penelitian ini menggunakan observasi, dokumentasi dan wawancara pada guru-guru pengajar di Taman Kanak-Kanak di desa Larangan. Berdasarkan hasil observasi ditemukan hasil bahwa anak lebih tertarik pada kegiatan pembelajaran yang menggunakan APE. APE kelinci pintar merupakan salah satu alat permainan yang dapat menstimulasi berbagai aspek perkembangan anak, dimana didalamnya sudah disediakan beberapa kegiatan bermain dalam satu APE. Dengan dilakukannya perancangan APE klinci pintar diharapkan&nbsp; dapat menjadi solusi dan mempermudah guru dalam menstimulasi aspek perkembangan anak terutama pada usia 5-6 tahun. Sehingga aspek perkembangan anak dapat berkembang dengan optimal.</p> Malahatul Habibah05 Nurul Aini Copyright (c) 2023 Progresif 2022-06-01 2022-06-01 2 1 1 9 UPAYA MENINGKATKAN KEMANDIRIAN ANAK MELALUI METODE BERMAIN PERAN DIKELOMPOK A PAUD NURANI BUNDA https://jurnal.stkipsitusbanten.ac.id/index.php/jpauds/article/view/124 <p>Kemandirian adalah sikap dan perilaku yang tidak mudah tergantung pada orang lain.Sedangkan bermain peran adalah kegiatan bermain dimana anak-anak melakukan kegiatan meniru perilaku, Perilaku ini dapat berupa perilaku manusia, binatang dan tanaman. Bermain peran disebut juga bermain pura-pura. Masalah penelitian bertujuan untuk meningkatkan kemandirian anak melalui pembelajaran bermain peran dengan alat peraga pada anak usia 4-5 tahun di kelompok A PAUD KOBER NURANI BUNDA. Jenis Penelitian ini merupakan Penelitian &nbsp;Tindakan Kelas (PTK), dalam penelitian ini lebih mengutamakan deskriptif-analitik untuk memecahkan sebuah konsep didalam nya, subjek penelitian 15 siswa kelompok A. Kemandirian anak yang diamati dalam penelitian ini menggunakan lembar observasi yaitu kemandirian siswa dalam memakai kaos kaki dan memakai baju. Hasil penelitian membuktikan maka terjadi peningkatan kemandirian anak selepas siklus pembelajaran. Kemandirian memakai kaos kaki (9,5% pada siklus 1) dan memakai baju (4% pada siklus 1) anak meningkat 100% pada siklus ke II. Dalam hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pembelajaran bermain peran menggunakan alat peraga dan bercerita di PAUD KOBER NURANI BUNDA mampu meningkatkan kemandirian anak dalam memakai kaos kaki dan memakai baju.</p> <p>Kata Kunci : Kemandirian anak, metode bermain peran</p> Hikmaliyah Hikmaliyah Copyright (c) 2023 Progresif 2023-07-24 2023-07-24 2 1 Pengalaman Menjadi Ibu di Era Digital https://jurnal.stkipsitusbanten.ac.id/index.php/jpauds/article/view/137_5 <p>Pada Era digital ini, banyak anak yang sudah tidak asing dengan perangkat teknologi terutama gadget. Banyak orangtua yang telah mengenalkan dan memberikan gadget kepada anak usia dini, maka tujuan dari penelitian ini yaitu peneliti ingin menggali lebih dalam terkait dengan pengalaman seorang ibu di era digital seperti saat ini. Peneliti ingin mengetahui alasan ibu mengenalkan dan memberikan gadget pada anak di usia dini, pengaruh dari penggunaan gadget pribadi anak terhadap diri ibu, dan upaya pengawasan yang dilakukan ibu terhadap penggunaan gadget pribadi anak. &nbsp;Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif fenomenologis khususnya interpretative phenomenological analysis (IPA) agar dapat memahami secara mendalam mengenai pengalaman menjadi ibu di era digital. Penggunaan&nbsp; gadget berpengaruh&nbsp; positif&nbsp; dan&nbsp; negatif&nbsp; baik&nbsp; bagi&nbsp; diri&nbsp; anak&nbsp; maupun&nbsp; ibu.&nbsp; Dampak&nbsp; positif&nbsp; penggunaan&nbsp; gadget&nbsp; pada&nbsp; anak yaitu membantu anak dalam belajar dan media hiburan. Dampak negatif penggunaan gadget bagi&nbsp; anak&nbsp; yaitu&nbsp; anak&nbsp; memunculkan&nbsp; perilaku&nbsp; agresif,&nbsp; konsentrasi&nbsp; dan&nbsp; perhatian&nbsp; anak&nbsp; menurun.&nbsp; Pada&nbsp; diri&nbsp; ibu,&nbsp; dampak&nbsp; positif&nbsp; penggunaan&nbsp; gadget&nbsp; anak&nbsp; yaitu&nbsp; membantu&nbsp; dalam&nbsp; mengasuh&nbsp; anak, kemudahan&nbsp; berkomunikasi&nbsp; dengan&nbsp; anak,&nbsp; dan&nbsp; rasa&nbsp; senang&nbsp; karena&nbsp; anak&nbsp; di&nbsp; rumah.</p> <p><strong>Kata Kunci: </strong><em>Era Digital</em><em>; </em><em>Teknologi</em><em>; </em><em>Gadget</em>.</p> <p>&nbsp;</p> <p>Abstract</p> <p>In this digital era, many children are familiar with technological devices, especially gadgets. Many parents have introduced and given gadgets to early childhood, so the purpose of this study is that researchers want to dig deeper related to the experience of a mother in the digital era like today. Researchers want to know the reasons why mothers introduce and give gadgets to children at an early age, the influence of the use of children's personal gadgets on mothers, and the supervision efforts made by mothers on the use of children's personal gadgets. This research uses a phenomenological qualitative approach, especially interpretative phenomenological analysis (IPA) in order to understand deeply about the experience of motherhood in the digital era. The use of gadgets has a positive and negative effect on both children and mothers.&nbsp; The positive impact of using gadgets on children is to help children in learning and entertainment media. The negative impact of using gadgets for children is that children cause aggressive behavior, concentration and decreased attention.&nbsp; In mothers, the positive impact of using children's gadgets is to help in parenting, ease of communication with children, and a sense of pleasure because children are at home.</p> <p><strong>Keywords:</strong> <em>digital era</em><em>;</em><em>&nbsp;technologi</em><em>;</em><em>&nbsp;gadget.</em>&nbsp;&nbsp;</p> Savana Aqila Diandra Copyright (c) 2023 Progresif 2022-06-01 2022-06-01 2 1 12 18 Ber Media Pembelajaran Berbasis Game Edukasi Anak Usia Dini https://jurnal.stkipsitusbanten.ac.id/index.php/jpauds/article/view/128 <p>Media pembelajaran adalah seperangkat alat yang digunakan untuk menyampaikan informasi berupa materi kepada peserta didik sebagai penunjang keberhasilan dari proses belajar mengajar. Pemanfaatan teknologi dengan tujuan memudahkan kegiatan pembelajaran dapat dilakukan di semua jenjang pendidikan, termasuk didalamnya adalah pendidikan anak usia dini. Media pembelajaran berbasis game edukasi pada PAUD di Indonesia diharapkan dapat meningkatkan keberhasilan pengelolaan pembelajaran untuk memotivasi anak usia dini semakin kreatif dan inovatif. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Systematic Literature Review, artikel yang akan direview dikumpulkan dari berbagai sumber yaitu Google Scholar. Pengumpulan data dilakukan dengan mereview semua artikel terkait media pembelajaran. Analisis data dilakukan dengan cara menelaah keseluruhan data dari berbagai sumber, mereduksi, menyusun data, memeriksa data,dan kesimpulan. Artikel yang digunakan pada penelitian ini sebanyak 4 artikel, jurnal nasional terakreditasi yang diperoleh dari Google Scholar. Berdasarkan penelitian ini diperoleh data bahwa Media Pembelajaran berbasis Game edukasi dapat menarik perhatian, membuat anak lebih senang dan termotivasi untuk belajar.</p> Mela Melati Soleha Giska Putri Rianto Sinta Yuliani Azizah Sarah Setianingsih Tri Kurniawati Rr Deni Widjayatri Copyright (c) 2023 Progresif 2023-07-24 2023-07-24 2 1 Pengaruh Pola Asuh Orang Tua Terhadap Perkembangan Emosi Anak Usia Dini https://jurnal.stkipsitusbanten.ac.id/index.php/jpauds/article/view/55 <p>Pola asuh yang di implementasikan oleh orang tua bermakna penting dalam membimbing anak yang merupakan gambaran berkenaan sikap dan perilaku orang tua dalam perkembangan anak, bermaksud agar anak dapat tumbuh dan berkembang secara optimal. Maka dari itu, peran pola asuh orang tua penting dalam perkembangan emosional anak usia dini. Tujuan penelitian menambah pemahaman mengenai pola asuh orang tua terhadap perkembangan emosional anak usia dini, kemudian menumbuhkan kemauan untuk mencari atau meningkatkan implementasi pola asuh orang tua terhadap perkembanngan emosi anak usia dini bagi orang tua. Metode penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif<em>. </em>Hasil penelitian dengan perhitungan statistik menggunakan uji <em>one&nbsp; way</em> anova diperoleh hasil data menunjukan nilai signifikansi sebesar 0,002 dan nila F sebesar 11,393. Dari datatersebut, diketahui nilai signifikansi sebesar 0,002 &lt; 0,05 maka dapat disimpulkan bahwa hipotesis H<sub>a </sub>diterima dan H<sub>0 </sub>ditolak maka dari itu terdapat pengaruh yang signifikan&nbsp; antara pola asuh orang tua terhadap perkembangan emosi anak usia dini.</p> Hasna Syifa Copyright (c) 2022 Progresif 2023-07-24 2023-07-24 2 1